Sabtu, 08 Oktober 2011

LINGKUNGAN SEBAGAI FAKTOR PEMBATAS


Proses kehidupan dan kegiatan makhluk hidup termasuk tumbuhtumbuhan pada dasarnya akan dipengaruhi dan mempengaruhi faktor-faktor lingkungan, seperti cahaya, suhu atau nutrien dalam jumlah minimum dan maksimum. Justus von Liebig adalah seorang pionir yang mempelajari faktorfaktor lingkungan dan menjelaskan bahwa faktor lingkungan yang terdapat dalam jumlah minimumlah.Faktor-faktor lingkungan sebagai faktor pembatas ternyata tidak saja berperan sebagai faktor pembatas minimum, tetapi terdapat pula faktor pembatas maksimum. Faktor-faktor lingkungan penting yang berperan sebagai sifat toleransi faktor pembatas minimum dan faktor pembatas maksimum yang pertama kali dinyatakan oleh V.E. Shelford, kemudian dikenal sebagai "hukum toleransi Shelford". Shelford menyebutkan bahwa tumbuhan dapat mempunyai kisaran toleransi terhadap faktor-faktor lingkungan yang sempit (steno) untuk satu faktor lingkungan dan luas (eury) untuk faktor lingkungan yang lain. Suatu jenis tumbuhan yang mempunyai toleransi yang luas sebagai faktor pembatas cenderung mempunyai sebaran jenis yang luas. Masa reproduksi merupakan masa yang kritis untuk tumbuhan jika faktor lingkungan dan habitatnya dalam keadaan minimum. Dalam ekologi pernyataan taraf relatif terhadap faktor-faktor lingkungan dinyatakan dengan awalan steno (sempit) atau eury (luas) pada kata yang menjadi faktor lingkungan tersebut. Misalnya toleransi yang sempit terhadap suhu udara disebut stenotermal atau toleransi yang luas terhadap kadar pH tanah, disebut euryionik. Pengaruh faktor-faktor lingkungan dan kisarannya untuk suatu tumbuh-tumbuhan berbeda-beda, karena satu jenis tumbuhan mempunyai kisaran toleransi yang berbeda-beda menurut habitat dan waktu yang berlainan. Tetapi pada dasarnya secara alami kehidupannya dibatasi oleh: jumlah dan variabilitas unsur-unsur faktor lingkungan tertentu (seperti nutrien dan faktor fisik, misalnya suhu udara) sebagai kebutuhan minimum, dan batas toleransi tumbuhan terhadap faktor atau sejumlah faktor lingkungan tersebut. 
REVIEW VIDIEO
Dalam ekologi tumbuhan factor lingkungan sebagai factor ekologi yang dapat dianalisis menurut bermacam-macam factor. Satu atau lebih dari factor tersebut dikatakan penting jika dapat saling mempengaruhi atau saling membutuhkan.
Pada video tersebut di jelaskan bahwa sifat toleransi dan penyesuaian diri yang diperlihatkan oleh tumbuh-tumbuhan terhadap suatu perubahan kondisi atau keadaan dari faktor-faktor lingkungan yang dapat di peroleh secara heriditer atau oleh induksi suatu factor lingkungan.
Tumbuh-tumbuhan yang ada dalam video tumbuh dengan baik karena meperoleh atau mendapatkan nutrient dalam jumlah minimum jika hal tersebut tidak terpenuhi maka pertumbuhan dan perkembangan akan terganggu. seperti yang ada dalam video tersebut yang menunjukan bahwa tumbuhan yang hidup dengan baik karena mempeoleh nutrient dengan baik sehingga tumbuh dengan baik sedangkan tumbuhan yang  mati tidak memperoleh nutrient sehingga tidak dapat berkembangn dan akhirnya mati. Dalam hal ini unsur tersebut sebagai factor ekologi yang berperan sebagai factor pembatas.
Faktor-faktor lingkungan sebagai faktor pembatas ternyata tidak saja berperan sebagai faktor pembatas minimum, tetapi terdapat pula faktor pembatas maksimum. Bagi tumbuhan tertentu misalnya factor lingkungan seperti suhu udara atau kadar garam (salinitas) yang terlalu rendah/sedikit atau terlalu tinggi/banyak dapat mempengaruhi berbagai proses fisiologinya. Faktor-faktor lingkungan tersebut dinyatakan penting jika dalam keadaan minimum, maksimum atau optimum sangat berpengaruh terhadap proses kehidupan tumbuh-tumbuhan menurut batas-batas toleransi tumbuhannya.

2 komentar:

  1. ok boy bahwa apa yng di katakan pembatas adalah batasan rung lingkup makhluk hidup dengan lingkungannya .......sipppp lah

    BalasHapus
  2. vidonya keren..
    gak da link downloadnya ta mas bro,,??\

    BalasHapus